Bagi sebagian orang, kuliah luar negeri bukan sekadar gengsi semata, namun ada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan para pelajar untuk melanjutkan studi di luar negeri. Pada umumnya, faktor kualitas sistem pendidikan dan prospek karir menjadi pertimbangan utama mengapa para pelajar di Indonesia merantau ke negeri orang. Hal ini juga termasuk dengan biaya yang perlu dipersiapkan, karena stereotype masyarakat masih menganggap bahwa kuliah luar negeri mahal.
Selain itu, banyak pula kampus-kampus di luar negeri yang memberikan beasiswa untuk para pelajar internasional baik beasiswa fully funded (biaya kuliah dan biaya hidup ditanggung pemberi beasiswa) maupun beasiswa partially funded (hanya biaya kuliah saja yang ditanggung oleh pemberi beasiswa). Komponen biaya hidup pada umumnya menjadi concern utama saat memutuskan untuk berkuliah di luar negeri dan merupakan hal utama bagi pelajar untuk memenuhi kebutuhan dasar sebagai mahasiswa.
Rekomendasi Kuliah Luar Negeri yang Tidak Mahal
Bila kamu, para changemakers, ingin melanjutkan kuliah di luar negeri, baik dengan beasiswa penuh, parsial, maupun mandiri, ada baiknya simak 8 negara di bawah ini yang menjadi destinasi pendidikan dengan biaya hidup yang ramah bagi pelajar.
1. Mesir
Mesir dengan Universitas Al-Azharnya merupakan magnet bagi pelajar di seluruh dunia yang ingin mendalami ilmu agama Islam. Selain Al-Azhar, terdapat juga Universitas Kairo sebagai Universitas no. 1 di Mesir yang menjadi role model bagi universitas di Negeri Kinanah tersebut. Karenanya, negeri tersebut menjadi kiblat pendidikan, teknologi, dan peradaban di Afrika Utara. Biaya pendidikan tinggi di Mesir pun tergolong murah karena terdapat 25 universitas negeri yang didanai pemerintah. Biaya hidup di Negeri Kinanah tersebut juga sangat ramah di kantong pelajar yang hanya sekitar 1-3 juta rupiah saja per bulan tergantung dengan gaya hidup masing-masing. FYI, hanya dengan 5 ribu rupiah, kamu bisa makan kenyang lho!.
2. Taiwan
Untuk kawasan Asia Timur, Taiwan merupakan salah satu negara tujuan para pelajar untuk melanjutkan studinya. Negara yang terletak di sebelah pantai Tiongkok itu juga menyediakan sistem pendidikan yang baik dibuktikan dengan adanya National Taiwan University dan Tsing Hua University yang masuk ke dalam jajaran perguruan tinggi top #100 terbaik di dunia. Untuk masalah biaya, changemakers tidak perlu khawatir karena biaya hidup disana tergolong murah, hanya sekitar 40 juta rupiah per tahunnya.
3. Malaysia
Malaysia adalah negara multikultural yang menjadi salah satu tujuan bagi pelajar Indonesia. Tidak adanya language barrier dan biaya kuliah yang murah menjadi alasan mengapa banyak calon mahasiswa berbondong-bondong pergi ke Negeri Jiran tersebut. Malaysia juga menawarkan kualitas riset terbaik seperti di University Malaya. Biaya hidup disana pun cukup terjangkau yaitu sekitar 2-4 juta per bulannya.
4. Turki
Turki adalah salah satu negara terkaya di Eropa dengan perkembangan ekonomi yang cukup cepat. Standar pendidikan di sana pun cukup tinggi dengan fasilitas yang sangat mumpuni. Jika changemakers ingin kuliah di Eropa dengan biaya terjangkau, melanjutkan studi di Turki bisa jadi pilihan. Pada umumnya, mahasiswa disana cukup merogoh kocek 3-5 juta rupiah per bulannya untuk memenuhi kebutuhan hidup, lho! Bahkan biaya kuliah pun ada yang tidak sampai 2 juta rupiah pertahun!
5. Rusia
Sebagai negara terbesar di dunia dengan sistem pendidikan terbaik di dunia, Rusia menjadi negara tujuan bagi para pelajar yang ingin mendalami ilmu humaniora seperti sastra, bahasa, seni, sejarah, dan lainnya. Untuk program sarjana, biasanya mahasiswa tidak perlu membayar biaya pendidikan dan kalaupun ada, biayanya pun sangat rendah karena kampus di Rusia umumnya telah didanai oleh pemerintah. Untuk biaya hidup pun changemakers tidak perlu khawatir karena kisaran biaya hidup disana hanya sekitar 3-5 juta rupiah saja.
6. Hungaria
Selain terkenal dengan kotanya yang indah, Hungaria juga memiliki reputasi yang cukup baik di bidang medis, sains, dan teknologi. Universitas di Hungaria mengikuti sistem Bologna Process yang artinya gelar studi yang diraih mendapat pengakuan dari Uni Eropa. Gelar dapat dipakai untuk melanjutkan studi di negara Uni Eropa lainnya. Meski biaya hidup tergantung dengan gaya hidup masing-masing, komponen biaya hidup di sana relatif murah yaitu sekitar 2-4 juta per bulannya.
7. Thailand
Meski bukan tujuan umum pelajar Indonesia, perguruan tinggi di Thailand cukup baik dengan angka jurnal internasional yang tinggi. Adanya kesamaan faktor ekonomi dengan Indonesia membuat mahasiswa Indonesia mampu beradaptasi dengan mudah. Biaya hidup di sana pun tidak jauh berbeda dengan Indonesia meskipun sedikit lebih tinggi yaitu sekitar 4-9 juta saja per bulannya. Tentu, sesuai dengan gaya hidup masing-masing.
8. Rumania
Meski berlokasi di Eropa Timur, Rumania memastikan bahwa kualitas pendidikan di sana setara dengan negara Uni Eropa lainnya. Belajar di Rumania pun memungkinkan pelajar untuk terlibat di beberapa komunitas yang menjadikan mahasiswa di sana memiliki pemikiran yang luas dan terus berkembang. Di Rumania, pelajar bisa merasakan hidup di kota metropolitan dengan kisaran biaya hidup yang dinilai murah yaitu 4-8 juta rupiah saja per bulannya.
Jadi, Kuliah Luar Negeri Masih Mahal?
Itulah 8 negara tujuan kuliah dengan biaya hidup yang rendah. Bagaimana? Changemakers tertarik kuliah ke luar negeri? Selain persiapan biaya, ada juga persiapan lainnya seperti sertifikasi bahasa dan ujian internasional, lho! Selain itu, outstanding portfolio juga diperlukan guna memperbesar kesempatan kuliah di luar negeri. Untuk itu semua, changemakers tidak perlu khawatir karena ada Menlo Park School, sekolah Internasional yang terjangkau, yang dapat membantu kalian semua mewujudkan mimpi kuliah di luar negeri.
[…] menjadi salah satu negara favorit tujuan pelajar untuk kuliah. Selain karena biayanya yang murah, pemerintah Turki rutin menyelenggarakan program beasiswa penuh bagi pelajar internasional untuk […]