Belajar Bahasa Jepang Sebagai Modal Kuliah di Jepang

kuliah di jepang

Saat ini, memiliki kemampuan berbahasa Inggris  merupakan hal yang sangat dasar untuk kehidupan sehari-hari. Namun, memiliki kemampuan bahasa asing lainnya tentunya menjadi nilai tambah, loh! Seperti bahasa Jepang contohnya. Bahasa yang cukup familiar untuk dipelajari di Indonesia ini ternyata memiliki prospek cemerlang di bidang pendidikan maupun pekerjaan. Menlo Park School memiliki elective course di bidang bahasa seperti bahasa Jepang. Nah, minlo berkesempatan untuk ngobrol langsung dengan salah satu guru Bahasa Jepang yaitu Sensei Brian. Dalam momen ini, Sensei Brian berbagi segudang informasi seputar bahasa dan kuliah di Jepang. Yuk simak selengkapnya!

Pengalaman 17 Tahun Bekerja di Bidang Bahasa Jepang

Berbicara tentang bahasa Jepang dan kebudayaannya, pasti sangat erat dengan popularitas anime dan manga. Kartun dan komik khas jepang ini sangat populer di semua kalangan, begitu juga dengan Sensei Brian. Sejak kelas 6 SD, Sensei Brian memiliki ketertarikan untuk menjadi animator karena kegemarannya dalam menonton anime dan membaca manga. Hobinya sejak SD ini mengantarkannya untuk mengenal kebudayaan jepang, salah satunya melalui bahasa. Sebelum mengenyam pendidikan Sastra Jepang, Sensei Brian belajar bahasa Jepang secara otodidak, loh!

Sensei Brian mengawali karirnya sebagai penerjemah hingga pernah bekerja sebagai outsourcing di perusahaan Jepang. Dengan total pengalaman kerja lebih dari 17 tahun, tentunya Sensei Brian merupakan orang yang tepat sebagai tujuan untuk  mengambil ilmu darinya. Setelah berkecimpung di korporat, Sensei Brian mengembangkan karirnya di bidang pengajaran. Menariknya, sebelum menjadi guru di Menlo Park School, Sensei Brian pernah menjadi konsultan dan guru bahasa di lembaga pelatihan kerja ke Jepang.

Kegiatan Belajar Mengajar Bahasa Jepang

Mengajar bahasa Jepang untuk semua jenjang tentunya memiliki pengalaman yang berbeda-beda. Bersama Menlo Park School, Sensei Brian memiliki pendekatan yang unik dalam mengajar jenjang SMP dan SMA. Sebagian besar murid mengambil bahasa Jepang dengan motivasi yang berbeda seperti ingin melanjutkan kuliah di Jepang bahkan ada yang tertarik karena hobinya menonton anime. 

Terinspirasi dari Youtube Dragon Sakura dimana tenaga pengajar menggunakan metode entertainment dalam mengajar bahasa. Dengan memanfaatkan motivasi mereka, Sensei Brian membawakan cara mengajar bahasa Jepang melalui komik. Hal ini dapat mengasah kemampuan berbahasa sekaligus kreativitas peserta didik. Selain unggul dalam kreativitas, tentunya murid juga disiapkan secara akademik melalui ujian tulis, ujian lisan, dan penerjemahan.

Belajar Bahasa Jepang Untuk Persiapan Kuliah di Jepang

Nah setelah mendengar serunya elective course Bahasa Jepang, Sensei Brian juga menegaskan pentingnya bahasa Jepang. Untuk kamu yang masih pemula, sangatlah penting  memiliki motivasi yang tinggi dalam mengenal kebudayaan Jepang. Pembelajaran bahasa tidaklah lepas dari kebudayaannya, untuk itu kamu bisa memulai dengan menonton tv series, anime, membaca manga, hingga kebudayaan lainnya. Hal ini akan mempercepat proses pembelajaran kamu, loh.

Ujian Bahasa Jepang

Sedangkan untuk kemampuan berbahasa Jepang menengah keatas, kamu dapat mempersiapkan ujian bahasa Jepang JLPT. Melalui Menlo Park School, Sensei Brian hadir untuk memfasilitasi pembelajaran JLPT di level N5 – N4. Namun, perlu diingat bahwa JLPT saja tidak cukup sobat future changemaker. Umumnya, bahasa Jepang akan banyak kamu gunakan untuk berkomunikasi, terutama jika kamu berada di luar Tokyo.

Kuliah di Jepang bersama Menlo Park School

Memiliki kemampuan berbahasa Jepang, akan memperbesar peluangmu untuk berkuliah di Jepang hingga mendapatkan pekerjaan di Jepang. Nah buat kamu ataupun Ayah Bunda yang tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang sistem pembelajaran di sekolah internasional, Menlo Park School, dapat menghubungi kami untuk sesi konsultasi gratis. Klik banner di bawah ini untuk selengkapnya!

pendaftaran sekolah internasional Menlo Park School
3 Responses

Leave a Reply